malam ini aku sendirian lagi
ditemani irama-irama syadu itu
minda ku berterbangan bebas lagi
mengutip jejak-jejak peninggalan dulu
satu demi satu demi satu
hingga keletihan
ku perhati kan dia di sana
hatiku laju berdetak
satu demi satu demi satu
hingga ku tidak terkira lagi
aku akui
hati ini hanya bisa bergini
hanya kerna dia
berdetak lebih laju dari kapal angkasa
darah mengalir lebih laju dir sungai
bernafas lebih laju angin
sakit
aku amat sakit
bukan aku tidak rasa setiap
inci yang ada di hatinya
aku rasa apa yang dia rasa
mungkin aku perlukan masa untuk menyatakan
berikan aku ruang itu
ruang untuk ku bernafas seluas-luasnya
tinggalkan aku di sini
satu hari aku pasti akan kembali
setelah hati ini pasti
apa yang benar-benar mendiami
|sedetik waktu sesaat cuma itu sudah bisa melapangkan dada|
0 orang mendoakan:
Post a Comment